Ramen yang Sangat Enak,
Sampai Membuatmu Rela Mati
Conan
pergi ke warung ramen bersama dengan Kogorou karena Ran meninggalkan mereka
berdua untuk pergi ke Kemah Pelatihan. Jadi mereka harus makan di luar dan
akhirnya memilih untuk makan di warung ramen ini.
Conan
masuk ke dalam warung ramen dan dia kaget karena tidak menyangka kalau dia akan
bertemu dengan seseorang yang dia kenal.
“Ah,
ternyata ada Onii-chan !” Conan menyapa Yuuki seperti bagaimana anak anak
menyapa. Conan melihat wajah Yuuki memucat tapi kemudian kembali normal.
‘Mengapa
kamu begitu membenciku ?’ Sepengetahuan Conan, dia tidak pernah melakukan
sesuatu yang buruk kepada Yuuki. Dia kemudian ingat kalau dia pernah diberitau
Haibara kalau Yuuki adalah anggota dari Yakuza.
Conan
mengamatinya beberapa saat dan menyadari kalau ada seorang gadis cantik yang
sedang duduk di samping Yuuki.
‘Hmm,
sekarang aku paham,’ Conan akhirnya tau alasan keanehan Yuuki tadi.
-
- -
“Oh,
ternyata anak kecil yang waktu itu, apa kamu datang bersama dengan ayahmu ?”
Yuuki menatap ke arah Kogorou.
“Aku
bukanlah ayahnya ! Dia hanya di percayakan kepadaku untuk dirawat !” Kogorou
terlihat kesal.
“Hahahahaha,”
Conan tertawa dengan lemas. {TN : Maksutnya tertawa canggung.}
“Oh,
ternyata ada pengunjung,” Seorang pelayan wanita muncul dan terlihat sangat
kaget dengan adanya empat orang pengunjung di dalam warung mereka.
“Hahaha,
sepertinya aku memenangkan taruhan kali ini, Sayo-chan !” Ogura merasa senang.
“Ya
ampun, gaji yang aku dapat saja sangat rendah,” Sayo menggelengkan kepalanya.
Kogorou
dan Conan berniat untuk duduk di tempat duduk keramat tapi Oguro menghentikan
mereka dan memberitau mereka alasannya. Mereka berdua kemudia memesan ramen
yang sama dengan Yuuki kemudian duduk di sampingnya.
Yuuki
terus menikmati ramennya dengan Koizumi dan mengabaikan Kogorou dan Conan. Dia harus
mengakui kalau ramen ini benar benar enak.
“Mantap
jiwa ! Occhan, ramenmu sangat enak !” Yuuki memberikannya satu jempol.
“Hahaha,
terima kasih atas pujiannya, Yuuki !” Ogura merasa senang.
“Ne,
Onii-chan, dimana pacarmu ?” {TN : *Brak* critical damage} Conan tiba tiba
mengatakan sesuatu yang mengejutkan.
“Conan,
apakah matamu sedang buta atau sejenisnya ? Bukankah gadis cantik di sampingnya
adalah pacarnya ?” Kogorou menatap Conan seakan akan menatap orang yang bodoh.
Conan
mencoba untuk menenangkan dirinya agar tidak memukul Kogorou ketika melihat
ekspresinya.
“Tapi
dia adalah gadis yang berbeda dari yang aku lihat dulu,” Perkataan Conan membuat
Kogorou dan Ogura kaget.
Mereka
berdua menatap Yuuki dengan marah. Mereka kemudian melihat ke arah Koizumi yang
memiliki wajah yang cantik dan sadar kalau Yuuki telah selingkuh dengan gadis
tersebut.
“Hei,
nak ! Selingkuh terhadap pacarmu itu sangat tidak baik !” Kogorou menceramahi
Yuuki.
“Yah,
meskipun aku memiliki kesan yang baik terhadapmu, tapi selingkuh terhadap
pacarmu itu sesuatu yang buruk,” Kata Ogura.
“Ah,
jadi ternyata dia selingkuh,” Sayo menatap Yuuki dengan kecewa. {TN : Yo’i
mamen, selingkuh itu kagak baik ~!}
Yuuki
mengerutkan alisnya dan menatap Conan dengan penuh kebencian.
Conan
yang menyadari tatapan Yuuki langsung bersiul dan memalingkan wajahnya.
‘Hmph,
aku pasti akan membalasmu,’ Pikir Yuuki.
Mereka
ingin menceramahinya tapi Koizumi berkata sesuatu terlebih dulu.
“Dia
bukanlah pacarku dan kami hanyalah teman,” Perkataan Koizumi membuat mereka
semua terdiam.
Mereka
menatap Yuuki dengan ekspresi bersalah.
“Maaf,
kami pikir gadis itu adalah pacarmu yang lain,” Kata Kogorou.
“Yah,
maafkan aku juga, kalau begitu kamu tidak usah membayar ramen tersebut sebagai
permohonan maaf,” Kata Ogura.
“Hei
! Kita ini sudah cukup bangkrut, jangan memberikan ramen gratis kepada
seseorang !” Keluh Sayo.
“Tidak
masalah, ramen yang mereka makan itu gratis !” Kata Ogura yang keras kepala.
{TN : Hmmm, pengen gratisan juga gw…}
“Anjir
!!” Sayo langsung marah.
“Jangan
dibawa ke hati, aku akan membayar ramen ini,” Yuuki tidak peduli apakah ramen
ini gratis atau tidak.
Mereka
terus berargumen sampai seseorang masuk ke dalam warung.
“Hooo,
warungmu lumayan ramen juga,” Pria tersebut memberikan sindiran.
“KELUAR
SANA ! KAMI TIDAK MELAYANI ORANG ORANG SEPERTIMU DI SINI !” Ogura langsung
marah ketika melihat pria tersebut.
Yuuki
mengerutkan alisnya, karena dia tidak suka jika sesuatu seperti ini terjadi. Dia
tau kalau Si Dewa Kematian akan mulai beraksi.
Pria
tersebut mengabaikan Ogura dan duduk di kursi keramat. Dia menyingkirkan gelas
yang merupakan sesajen untuk pelanggan setia Ogura yang sudah mati.
“Oh,
warung macam apa ini,” Pria tersebut menggelengkan kepala.
Mereka
terus berargumen tapi Koizumi mengabaikan mereka dan terus memakan ramennya.
‘Dia
benar benar gadis yang kuat,” Yuuki menggelengkan kepalanya.
Yuuki
perlu mengakui kalau ramen ini rasanya sangat enak. Dia kemudian menatap ke
arah Kogorou yang memakan ramennya dengan bosan. Yuuki tau kalau dia adalah si ‘Tukang
Tidur Kogorou’ yang terkenal di Detektif Conan.
“Hei,
Pak tua, aku tau kalau ini memang telat, tapi perkenalkan namaku Yuuki,” Yuuki
memerkenalkan dirinya.
“Oh,
jangan jangan, kamu mengenalku ya ?” Tanya Kogorou.
“Yah,
aku telah membaca banyak sekali koran, jadi aku tau kalau kamu adalah si ‘Tukang
Tidur Kogorou’ yang terkenal,” Yuuki memutuskan untuk sedikit bercanda. {TN :
giniloh, maksutnya itu, kan kalau kagak salah beberapa penulisan atau pelafalan
kanji kadang mirip mirip, lah namanya kan Kogorou Mouri, trus yang ‘Mouri’
diplesetin menjadi ‘Nemuri’ yang artinya tidur…}
“HAHAHAHA,
JADI KAMU MENGENALKU ? ITU BENAR ! AKU ADALAH KOGOROU MOURI YANG TERKENAL !” Teriakannya sangat keras dan itu mengganggu
perdebadatan panas antara Ogura, Sayo dan pria tadi.
Yuuki
mendengar kalau pria tersebut mencoba membuat Kogorou untuk menjual tanahnya.
Pria itu juga berkata kalau warung milik Ogura itu mencemari nama baik distrik
perbelanjaan. Dia juga berkata kalau teman baik Ogura juga mengeluh tentang
warungnya.
“Be-benarkah
?” Kata Ogura yang tidak percaya, kemudian pintu warung pun terbuka sekali
lagi.
“Beraninya
kamu berkata seperti itu,” Seorang pria berambut pendek dan berkumis masuk ke
dalam warung.
Kemudian
pria tersebut berbicara dengan Ogura tentang renovasi warungnya.
Koizumi,
Yuuki, Kogorou, dan Conan mengabaikan percakapan mereka. Ramen di warung ini
sangatlah enak, ramen itu sangatlah enak sampai sampai membuat mereka bisa
mengabaikan percakapan Ogura dan pria tersebut.
Mereka
terus menikmati ramen mereka kemudian pria yang datang lebih dulu mengatakan
sesuatu yang jelek.
“Hmph,
ramen yang sangat enak sampai membuatmu rela mati, eh ?” Kata pria tersebut. “Jika
saja ada orang yang benar benar mati karena memakan ramen ini, maka bisnis
milikmu akan benar benar bangkrut, jika saja ada racun atau sejenisnya di dalam
ramen itu…” {TN : Flag telah dinaikkan…}
“JANGAN
PERNAH MENGEJEK RAMEN YANG ENAK INI !!!” Koizumi untuk pertama kalinya
meninggikan suaranya.
Kogorou
juga ingin menceramahi pria tersebut tapi terhenti ketika dia melihat Koizumi
telah menceramahi pria tersebut.
“APA
KAMU TAU PERJUANGAN SEORANG KOKI UNTUK MEMASAK RAMEN INI !! JADI JANGAN
PERNAH MENGEJEK RAMEN INI !!” Koizumi sangat mencintai ramen dan dia membenci
seseorang yang mengejek ramen. Meskipun itu sangatlah bertentangan dengan
kepribadiannya tapi dia akan marah jika dia mendengar seseorang mengejek ramen
yang enak ini.
“Tenanglah,
ayo kita habiskan ramen ini dulu, nanti keburu dingin,” Yuuki mencoba
menenangkannya. Dia mengelus ngelus punggung Koizumi agar Koizumi bisa tenang. Dia
juga memberinya segelas air dan menyuruhnya untuk duduk. Dia pernah mendengar
kalau orang akan kehilangan amarah mereka jika mereka duduk dan minum.
Koizumi
mengambil nafas dalam dalam kemudian menatap Yuuki dengan padangan berterima
kasih.
“Maaf
telah menaikkan suara,” Koizumi membungkukkan badannya.
Mereka
semua masih dalam kondisi kaget, karena mereka tidak menyangka kalau gadis
cantik sepertinya akan marah hanya karena ramen.
Ogura
menatap Koizumi dengan mata yang berkaca kaca, “Hooo, ini pertama kalinya
untukku bertemu dengan seseorang yang begitu mencintai ramenku seperti ini !
Terima kasih, Ojou-chan !!” Ogura mencoba menghapus air matanya.
“Gadis
itu sangatlah tegar, aku sangat kagum dengannya,” Kogorou memuji Koizumi.
“Iya,
Onee-chan itu cukup menakutkan,” Conan mengangguk.
Yuuki
masih mencoba menenangkan Koizumi.
“Apa
kamu sudah tenang ?” Tanya Yuuki.
“Maafkan
aku karena telah meninggikan suaraku,” Koizumi merasa malu akan perbuatannya.
“Tidak
apa apa, semua orang pasti akan melakukan hal yang sama jika mereka mendengar
seseorang mengejek ramen yang enak ini seperti itu,” Koizumi mengangguk. Dia merasa
beruntung karena telah membawa Yuuki untuk makan bersamanya.
Pria
tersebut keget ketika Koizumi marah kepadanya.
“Hmph,”
Pria tersebut mendengus kemudian langsung memakan ramennya, akan tetapi tidak
lama berselang wajahnya tiba tiba berubah menjadi biru kemudian dia berteriak.
“GUAAA
!!” Pria tersebut berteriak kemudian jatuh dari tempat duduknya.
“CEPAT
PANGGIL AMBULAN !!!” Yuuki memecah lamunan mereka dan buru buru memanggil
ambulan.
Yuuki
tau kalau si Dewa Kematian telah memulai aksinya. Dia berharap kalau si Dewa
Kematian akan mengungkap kasus ini dengan cepat karena dia perlu mengurus
Koizumi yang ada di sampingnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar